Batuan Sedimen Klastik

     Batuan sedimen klastik merupakan batuan sedimen yang terbentuk akibat adanya proses pengendapan material sedimen. Material sedimen merupakan butiran yang berasal dari batuan sebelumnya baik batuan beku, metamorf maupun batuan sedimen yang mengalami erosi dan terbawa oleh media transport. (Penggolongan Batuan Sedimen)

Gambar 1. Singkapan Batuan Sedimen Klastik

     Setelah pengendapan, material sedimen tidak dapat disebut sebagai batuan sedimen tetapi dinamakan dengan endapan sedimen. Endapan sedimen akan mengalami diagenesa, yaitu proses-proses yang berlangsung pada temperatur rendah selama maupun setelah litifikasi (pembatuan). Endapan sedimen yang telah mengalami proses diagenesa inilah yang disebut dengan batuan sedimen. Diagenesa pada sedimen diantaranya adalah:
  1. Kompaksi Sedimen
    Merupakan proses pemampatan material sedimen satu dengan yang lain akibat adanya pembebanan material diatasnya. Pada proses ini volume sedimen akan berkurang dan hubungan antar butirnya semakin rapat.
  2. Sementasi
    Merupakan proses terisinya rongga-rongga pada sedimen dengan proses kimiawi. Pada sementasi ini material yang terbentuk merupakan material pengikat antar butir.
  3. Rekristalisasi
    Merupakan proses pengkristalan kembali suatu mineral dari suatu larutan yang berasal dari pelarutan material sedimen selama diagenesa atau sebelumnya.
  4. Autiqenesis
    Merupakan proses terbentuknya mineral batu di lingkungan diagenesa, sehingga adanya mineral tersebut merupakan partikel baru dalam suatu sedimen.
  5. Metasomatisme
    Merupakan proses pergantian material sedimen oleh berbagai material autigenik tanpa adanya pengurangan volume.
Share:

1 comment:

Clinic Bimbel

Popular Posts

Blog Archive

Followers