Batuan Beku (Igneous Rock)

     Batuan beku (igneous rock) merupakan batuan yang terbentuk langsung oleh pembekuan magma baik di permukaan bumi maupun di bawah permukaan bumi. Magma adalah cairan atau larutan silikat pijar yang terbentuk secara alamiah, bersifat mudah bergerak, bersuhu diantara 900 C-1200 C dan berasal atau terbentuk pada kerak bumi bagian bawah hingga selubung bagian atas.
Gambar 1. Contoh Batuan Beku

     Proses pembekuan magma merupakan proses fase dari cair menjadi padat. Pembekuan yang terjadi pada magma akan mempengaruhi bentuk batuan beku tersebut, baik dari segi warna, struktur dan tekstur batuan beku. Selain pada proses pembekuan komposisi batuan dipengaruhi oleh asal dari magma tersebut. Pada wilayah kontinental, magma akan memiliki kecenderungan bersifat asam sedangkan pada wilayah samudra, magma memiliki kecenderungan bersifat basa.

     Pada proses pembekuan magma, terjadi penurunan suhu. Penurunan suhu lambat akan terjadi proses kristalisasi mineral yang akan membentuk kristal-kristal mineral yang berukuran besar dan mudah untuk dideterminasi, sedangkan pada penurunan suhu yang cepat tidak akan mampu menghasil kan kristal-kristal besar bahkan pada kondisi tertentu tidak menghasilkan kristal atau bersifat non-kristalin. Non-kristalin umumnya terjadi pada kondisi magma mengalami pembekuan sangat cepat seperti pada peristiwa erupsi gunungapi.

      Pada dasarnya, magma memiliki sifat basa. Kecenderungan bersifat asam atau basa tersebut terjadi diakibatkan oleh percampuran magma dan daerah yang dilewati. Hal tersebut terjadi karena adanya proses asimilasi dan disimilasi.

Share:

No comments:

Post a Comment

Clinic Bimbel

Popular Posts

Blog Archive

Followers