Zonasi Gunungapi

Berdasarkan komposisi litologi dan jarak dari kepundan utama, pada gunungapi, terdapat tiga zona yang terdiri dari (Bogie dan Mackenzie, 1998):

1. Zona Pusat Erupsi
Zona ini berada di sekitar pusat erupsi dari gunungapi, komposisi litologi sangat dipengaruhi kekuatan letusan gunungapi
Banyak radial dike/sill
Adanya simbat kawah (plug) dan crumble breccia
Adanya zona hydrothermal
Endapan piroklastik kasar (lapilli – bom)
Bentuk morfologi kubah dengan pusat erupsi
2. Zona Proksimal
Zona ini berada sedikit keluar dari pusat erupsi, komposisi litologi di pengaruhi oleh kekuatan erupsi dan faktor lain seperti kecepatan angina dan grafitasi akan tetapi didominasi oleh grafitasi.
Material piroklastik agak terorientasi (membentuk paleomorfologi/sesuai arah aliran)
Pada material piroklastik terjadi pelapukan yang dicirikan adanya soil yang tipis
Sering dijumpai parasitic cone
Banyak dijumpai ignimbrite dan welded tuff
3. Zona Medial
Zona ini merupakan zona yang cukup jauh dari pusat erupsi. Komposisi litologi pada daerah ini bergantung pada kekuatan erupsi dan media penghantarnya seperti air dan angin dan didominasi oleh kecepatan angin.
Banyak ditemukan lahar dan tuff
Banyak dijumpai llahar.
Morfologi cenderung datar
4. Zona Distal
Zona ini merupakan zona paling jauh dari pusat erupsi gunungapi. Komposisi litologi pada zona ini dipengaruhi oleh media pembawa material erupsi yaitu air dan angin dengan dominasi air yang mengerosi zona sebelumnya dan mengendapkan material hasil erosi tersebut.
Material piroklastik berukuran halus
Banyak dijumpai lahar

Share:

No comments:

Post a Comment

Clinic Bimbel

Popular Posts

Blog Archive

Followers